Gangsta kitties!
•••
Identitas buku:
Judul: Nyankees
Penulis: Atsushi Okada
Penerbit: Akasha @m&c!
Tahun: 2025
Jumlah: 184 halaman
ISBN: 9786230315749
Kategori: Fiksi, komik, kucing
•••
Blurbnya:
Bagaimana jika kucing-kucing liar di kota digambarkan sebagai kelompok gangster? Jawabannya ada di sini! Inilah komik kucing dengan sensasi baru!
Sejak kapan mereka membuang kebanggan sebagai kucing jalanan!?
•••
Garis besarnya:
Ryusei tengah mencari pria dengan bekas luka di salah satu matanya. Dalam pencarian tersebut, dirinya harus berkeliaran di jalanan dan terlibat perkelahian dengan geng tatkala masuk ke wilayah mereka untuk mencari makanan. Alih-alih berakhir, urusan tersebut makin runyam sewaktu dirinya terjebak dalam perseteruan antargeng.
Inilah kehidupan kucing jalanan yang direpresentasikan dalam wujud manusia (preman).
•••
Resensinya:
Menyenangkan sekali membaca komik ini! Saya menikmati cerita eksperimental yang mengisahkan kehidupan kucing jalanan seolah-olah para preman yang mendiami atau menguasai suatu wilayah.
Yups, Nyankees … tatkala kucing-kucing Jepang bertingkah layaknya preman atau gangster atau Yakuza atau Yankee, wkwkwk.
Komik ini menghadirkan kucing-kucing yang diberi karakter dan dipersonifikasikan dalam bentuk manusia beserta kepribadiannya masing-masing. Melalui buku ini, pembaca tidak sekadar mendapati banyaknya kucing liar, melainkan juga bagaimana mereka, para kucing jalanan itu, membentuk kelompok, melindungi wilayahnya, berusaha menemukan nafkah (baca: makanan) terbaik, sampai bertikai cakar-cakaran khas kucing jantan untuk memperebutkan wilayah, tetapi juga lemah terhadap catnip maupun mainan (kadal, contohnya).
Saat mereka menjadi versi manusia pun layaknya komik bertema gangster atau preman dengan mata nyalang, wajah keras, gaya rambut yang khas, otot-otot menonjol, dan pakaian yang … yah, begitulah itu. Saya menyukai desain manusia setiap karakter berkorelasi menyesuaikan bulu dan motif kucingnya.
Persona kucing-manusia terus muncul sepanjang halaman. Atsushi Okada membuat panel-panel dengan menggabungkan keduanya, memperlihatkan kucing yang bergerak lincah dan ganster yang terbiasa berkelahi. Pembaca bakal kerap menemukan lembar-lembar tatkala saat menjadi manusia, mereka penuh kekerasan, banyak perkelahian, dan ketika membalik halaman berikutnya, berubah menjadi kucing yang saling mencakar.
Benar-benar lucu!
Adegan dalam komik ini penuh perkelahian dan sedikit sentuhan konten dewasa. Jelas bukan untuk anak-anak. Komik ini sangat cocok untuk mereka yang menyukai kucing maupun cerita-cerita aksi.
Tertarik baca?
•••
Kutipannya
Aku nggak membuat aturan berdasarkan keegoisan dan kepuasan diri! Aturan dibuat untuk menghindari hal-hal buruk. Aku sangat tahu tentang itu karena sudah pernah menghadapi bahaya! Dan aku nggak mau teman-temanku mengalaminya! (Taiga, Tabby oranye)



0 Komentar